Materi dan Tugas Teks Berita (bagian 2) SMPN 4 Mandah, Kabupaten Indragiri Hilir, Prov. Riau

                                       

B.                                                                                       Meringkas dan Menyimpulkan Berita

 

1.      Pengertian meringkas

Meringkas merupakan sebuah penyajian peristiwa yang panjang disajikan secara singkat. Namun, tidak mengubah urutan isi dan sudut pandang pengarang asli. Perbandingan bagian dari karangan asli secara proposional tetap dipertahankan dalam bentuknya yang singkat.

Untuk memudahkan kita dalam meringkas sebuah berita yaitu kita harus mengetahui unsur-unsur dari berita tersebut. Sebagaimana yang kita ketahui bahwa unsur-unsur berita dapat kita pahami dengan cara mengajukan enam pertanyaan : apa, siapa, kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana. Keenam kata Tanya itulah yang dapat memandu kita dalam menemukan unsur-unsur berita tersebut.

Sederhananya, berikut ini adalah langkah-langkah dalam meringkas sebuah berita :

a.      Mendengarkan/membaca berita secara seksama dan penuh konsentrasi

b.      Mencatat pokok-pokok beritanya (ADIKSIMBA/5W+1H)

c.       Menyampaikan atau menuliskan kembali secara lengkap dan ringkas sebuah berita

 

2.      Pengertian menyimpulkan

 

Menyimpulkan berita artinya tanggapan atau pendapat kita mengenai sebuah berita dengan menggunakan kalimat kita sendiri.

Langkah-langkah dalam membuat kesimpulan adalah sebagai berikut :

a.      Menentukan informasi yang merupakan kata kunci pada sebuah berita

b.      Memberikan alasan pendapat kita terhadap sebuah berita

 

Berikut ini adalah contoh ringkasan dari berita yang telah kita pelajari sebelumnya !

Kemacetan di Pelabuhan Penyebrangan Merak

Sepuluh hari menjelang Lebaran, Sabtu (15/11), Pelabuhan penyebrangan Merak mulai dipadati truk. Truk-truk tersebut mengangkut barang nonsembilan bahan pokok (non sembako).

Tingginya arus truk dalam dua hari terakhir berkaitan dengan adanya larangan melintas bagi truk nonsembilan bahan pokok (non sembako) pada tanggal 21-25 November. Larangan tersebut berlaku bagi truk bersumbu lebih dari dua. Truk gandengan, truk tempelan, dan truk container.

Penumpukan truk bersumbu dua tersebut seperti di Pelabuhan Merak menyebabkan antrean truk sekitar 100 meter dari pintu masuk kapal. Antrean terjadi di dermaga satu hingga dermaga empat. Tetapi, antrean tersebut masih dalam batas normal. Antrean belum membludak ke luar area parkir pelabuhan. Akan akibat penumpukan truk itu, beberapa sopir truk mengaku harus menunggu sekitar dua hingga empat hari untuk bisa masuk kapal.

Ringkasan	Kesimpulan
Pelabuhan Merak dipadati oleh truk-truk pengangkut barang non sembako pada sepuluh hari menjelang lebaran, Sabtu, (15/11). Kondisi tersebut disebabkan adanya larangan melintas bagi truk non sembako pada tanggal 21-25 November.	Berita tersebut menyampaikan informasi tentang padatnya Pelabuhan Merak oleh truk-truk pengangkut barang non sembako pada sepuluh hari menjelang lebaran.

 

 

Untuk mengetahui pemahaman kita dalam materi ini, Bapak akan memberikan tugas kepada kalian untuk meringkas dan menyimpulkan berita di bawah ini. Silahkan dibaca dan selamat mengerjakan !

 

Menilik Lebih Jauh Potret Pendidikan di Daerah Tertinggal

Anak-anak sekolah dasar di desa Harum Sekar Kabupaten Aru sesaat setelah turun hujan harus berusaha keras untuk menuntut ilmu. Hal tersebut dikarenakan mereka harus berjalan kaki bahkan tanpa menggunakan sepatu dalam kondisi jalan yang memprihatinkan. Selain becek jarak yang harus ditempuh anak-anak tersebut bahkan mencapai 6 kilometer jauhnya.

Semua dilakukan semata-mata untuk menuntut ilmu dan mencapai cita-cita.mereka pun tidak hanya harus bertahan melewati jalur yang terjal,bahkan keadaan sekolah bisa dikatakan kurang layak dan cukup mengkhawatirkan. Diketahui jumlah pelajar SDN 11 tersebut tergolong sangat sedikit, dan bangunan yang digunakan untuk operasional belajar mengajar juga dalam kondisi rusak.

Hal tersebut tak pelak membuat sejumlah pelajar terpaksa digabung dengan siswa kelas lain. Hingga berita ini diturunkan, belum terlihat adanya sarana maupun prasarana sekolah yang mumpuni. Termasuk gedung kelas yang rusak, kurangnya stok buku perpustakaan, dan minimnya tenaga pendidik. Diketahui jumlah pengajar SDN 11 tersebut hanya 6 orang saja.

Pihak sekolah berujar jika pihaknya telah lama dan seringkali melaporkan kondisi ini pada dinas pendidikan kabupaten terkait. Namun hingga saat ini masih belum juga ada perhatian sedikitpun yang dilakukan oleh pemerintah setempat.

 

Ringkasan	Kesimpulan
………………………………………………………………….. ………………………………………………………………….. ………………………………………………………………….. ………………………………………………………………….. ………………………………………………………………….. ………………………………………………………………….. ………………………………………………………………….. …………………………………………………………………..	………………………………………………………………….. ………………………………………………………………….. ………………………………………………………………….. ………………………………………………………………….. ………………………………………………………………….. ………………………………………………………………….. ………………………………………………………………….. …………………………………………………………………..

 

Adapun prosedur dalam mengerjakan tugas tersebut … ada baiknya kalian membaca terlebih dahulu peraturanya sebagai berikut :

1.      Kerjakan tugas dengan jujur dan bertanggung jawab di rumah masing-masing

2.      Kirimkan tugas kalian berupa catatan dan lembar jawaban (jangan lupa tulis nama di lembar jawabannya) dalam bentuk JPEG(foto), pdf juga boleh … serta foto kalian sedang mengerjakan tugas tersebut (bisa meminta orang tua atau saudara di rumah untuk fotoin kalian belajar)  melalui whatsapp atau email amrolanibelaras@gmail.com

3.      Paling lambat Bapak tunggu tanggal 20 Agustus 2020.

 

Cukup sampai di sini dulu pertemuan kita kali ini anak-anak… selamat mengerjakan … dan jangan lupa … untuk tetap stay at home ya …

 

 #CerdasBerkarakter, #BlogBerkarakter, #SeruBelajarKebiasaanBaru, dan #BahagiaBelajardiRumah

 

\